Senin, 02 April 2012 | | By: Ivan Nur Safrin

Penyerangan Dimulai Dari Operan Lengan Depan


Permainan akan dimulai, pihak lawan telah memenangkan undian dan memilih untuk melakukan servis pertama. Pemain pertama melakukan servis top spin yang sangat kuat menukik dengan cepat. 6 angka ia dapatkan dari servis itu dan tim kita panik,tampaknya tidak dapat menghentikan servis pemain tersebut.
Penerimaan servis berperan sangat penting dalam kesuksesan sebuah tim. Untuk meningkatakn efisiensi dalam penerimaan servis, pihak Jepang memperkenalkan dan mempopulerkan operan lengan depan sebelum Olimpiade 1964. Beberapa tahun belakangan ini, banyak tim yang mempersiapkan pemain yang memiliki spesialisai menerima servis. Dalam hal ini lebih dikenal Libero, yaitu seorang pemain handal sebagai penerima servis atau bola spike yang datang.
Operan lengan depan merupakan teknik dasar voli. Underhand passing atau bump. Teknik pertama bila tim kita menerima servis. Operan ini digunakan utuk menerima servis, bola spike, dan melambungkan bola. Operan lengan depan di lakukan apabila bola berada di depan perut dan dada kita. Operan ini biasanya menjadi teknik pertama yang digunakan  tim kita bila tidak memegang servis. Walaupun operan lengan depan sering digunakan , operan yang lebih akurat lagi bila menggunakan Operan overhead—Menyusun Serangan. Akan tetapi, untuk menghadapi bola liar yang tak terkendali, seperti bola servis top spin atau spike, kita harus menggunakan opern lengan depan karena jari tangan yang terbuka tidak akan mampu menahan bola yang cepat dan kuat.
Operan lengan depan seringkali digunakan untuk mengarahkan bola kepada Tosser agar ia dapat melakukan operan overhead kepada spiker. Dan ini harus dilakukan dengan baik jika tim kita ingin memperoleh kesuksesan. Bila bola yang dioperkan jelek, Tosser akan mengalami kesulitan untuk menempatakan bola kepada para spiker. Teknik ini merupakan titk awal dari penyerangan. 
 
Bagaimanakah cara melakukan operan lengan depan?
1)      Persiapan :
a)  Bergerak ke arah bola dan atur posisi tubuh sedang, telapak tangan kanan menggenggam jemari tangan kiri. Ibu jari sejajar ketika menggenggam.
b)  Kaki dalam posisi merenggang dengan santai, dan bahu terbuka lebar.
c)  Tekuk lutut, dan tahan tubuh dalam posisi rendah.
d)  Bentuk landasan bola pada lengan dengan meluruskan kedua lengan sedatar mungkin sejajar paha.
e)  Punggung lurus, dan pandangan  mengikuti bola.
2)      Pelaksanaan :
a)  Terima bola di depan badan dengan lengan, bukan mengayunkannya.
b)  Berat badan dialihkan ke depan, sedikit mengulurkan kaki.
c)  Perhatikan saat bola menyentuh lengan.
d)  Pantulkan bola dengan menggerakkan lengan menjauhi badan, gerakan mendorong bola ke arah Tosser.
e)  Pinggul bergerak ke depan.
3)      Gerakan lanjutan :
a)  Jemari tangan tetap digenggam.
b)  Landasan lengan mengikuti arah bola ke sasaran.
c)  Lengan tetap lurus sejajar di bawah bahu.
d)  Pindahkan berat badan ke arah sasaran dan tetap perhatikan arah bola bergerak.

0 komentar:

Posting Komentar